ORTI DEWATA.COM-KLUNGKUNG-Lestarikan tanaman langka sebagai sarana upakara adat bali, puluhan mahasiswa Universitas Udayana Bali mengelar bakti sosial di Pasraman Satyam “Amrta Giri Shanti” Nusa Penida pada Selasa, 05-08-2025. Bakti sosial yang juga di ikuti Rohaniawan dari luar daerah tersebut merupakan rangkaian menyambut Peringatan HUT RI ke 80- tahun 2025.
Mewujudkan semangat perjuangan Tujuh Belas Agustus 1945 dan implementasikan warisan budaya yang adiluhung, berbagai upaya di lakukan oleh para mahasiswa, salah satu diantaranya mengelar bakti sosial. Bakti sosial semarakkan HUT RI tahun ini di tandai dengan penanaman berbagai jenis pohon langka yang bertempat di Bukit Suci Agro Tourism, Nusa Penida. Agro yang khusus melestarikan tanaman upakara atau sebagai sarana upacara adat bali ini berada di kawasan Pasraman Satyam “Amrtha Giri Shanti” Desa Bunga Mekar, Kecamatan Nusa Penida Klungkung, Bali.
Menurut Pemilik Pasraman Guru Tut Satya, mengatakan pihaknya terus berupaya mengumpulkan tanaman yang berkasiat sebagai obat herbal dan juga sebagai sarana upakara, terlebih saat ini keberadaan tanaman toga semakin langka, Bukit Suci Agro yang bernaung dibawah Yayasan Prshanti Giri Nusa ini nantinya menjadi pusat edukasi bagi generasi muda dengan mengunakan konsep taru pramana, besar harapan kedepan generasi muda tahu nama dan fungsi tanaman yang ada di agro.
Sementara salah satu Rohaniawan asal Riau, Ibu Pandita Rosaria, mengatakan pihaknya sering ke Bali khususnya ke Nusa Penida, selalu datang ke Pasraman, selain tempatnya yang nyaman dan asri, ia sangat mendukung Program Pasraman Satyam. Ibu Pandita berharap agar pasraman secepatnya membuka program sekolah minggu (sunday school) sebagai upaya Pelestarian Seni Budaya Bali serta meningkatkan pemahaman budi pakerti secara dini bagi generasi muda.
Koordinator Desa KKN Bunga Mekar Tahun 2025, Universitas Udayana, Ilham Rasyadan Maulana Salim, mengatakan dipilihnya Pasraman Satyam sebagai tempat bakti sosial karena pasraman tersebut merupakan satu satunya yang ada di Desa Bunga Mekar, dimana ini nantinya akan bersinergi dengan sekolah formal untuk mencetak generasi muda yang berwawasan kebangsaan dan berbudi pakerti, sehingga sejalan dengan Program Pemerintah Kabupaten Klungkung untuk mendukung Program Desa Wisata Buatan (Wellnees Tourism).
Bakti soaial serangkaian HUT RI ke 80 – 2025 ini diharapkan mampu meningkatkan semangat dalam membangun sumber daya manusia yang handal menuju generasi emas 2045 tanpa mengesampingkan warisan budaya yang berakar kearipan lokal.(*youtree*).
